DepostJogja - Artis Amanda Manopo diperiksa penyidik Direktorat Tindak Pidana. Amanda Manopo diperiksa selama 8 jam dengan dicecari 34 pertanyaan.
Pemeriksaan Amanda Manopo ini terkait kasus judi online yang diduga dipromosikan.
Setelah dicecar berbagai pertanyaan soal keterlibatan dalam dugaan promosi judi online oleh penyidik, Amanda Manopo tidak memberikan jawaban pasti soal bayaran yang diterima.
“Fee-nya kalau tau juga Ya Allah,” jawab Amanda Manopo saat memberikan klarifikasi pada 2 Oktober 2023.
Kuasa hukum Amanda Manopo pun, Ina Rachman memberikan detail soal pembayaran yang diterima mantan bintang sinetron Ikatan Cinta tersebut.
Ina Rachman mengatakan dalam video klarifikasinya tersebut, Amanda Manopo hanya dibayar sekitar Rp16 juta pada 2021 lalu untuk mempromosikan hal tersebut.
Ina juga menyebut jika proyek yang ditawarkan oleh kliennya melalui manajer yakni Rico, bukan Amanda sendiri.
Amanda mengaku tidak tahu menahu terkait iklan judi daring. Pekerjaan yang diterimanya dari sang manajer adalah mempromosikan website game daring bukan judi daring.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Cicalengka Jawa Barat yang Rekomendatif Untuk Berlibur Bersama Keluarga Terkasih
“Saya tidak ikut campur dan saya tidak tahu menahu tentang adanya judi online. Jadi ini hanya kesalahpahaman saja,” kata Amanda.
“Kalau ditanya, apakah Manda enggak memeriksa lagi itu game online atau judi online, kan Manda sudah punya manajer, jadi yang memfilter semuanya itu adalah manajernya, dalam hal ini Rico. Jadi ketika Rico sudah lempar jobs ke Manda, Riko sudah meneliti apakah job itu layak diambil atau tidak” ucap Ina menambahkan.
Selain itu, Ina mengatakan bahwa Amanda Manopo hanya disuruh baca script dan benar-benar tidak tahu istilah dalam judi online.
“Amanda itu cuma baca script doang. Jadi dia tuh nggak tau. Misalkan dia buat video nih ya, dia cuma disuruh bikin video terus baca scriptnya udah. Begitu ditanya ini tau gak, dia aja gak ngerti spin itu apa,” tutur Ina. (Siska Septiani)
