DEPOSTJATENG - Mengenaskan! Mungkin itu sebuah kata yang menggambarkan nasib dari ke-12 orang ini. Bagaimana tidak, mereka semua harus menghadap sang pencipta setelah pesta miras.
Petaka itu bermula ketika ke-11 orang ini pergi menuju hajatan di salah satu koleganya di kawasan Subang, Jawa Barat.
Selesai dari sana, mereka lantas berinisiatif untuk berpesta miras atau khamar. Mereka lalu pergi ke sebuah kios menjual aneka minuman keras itu di kawasan Bunihayu, Jalancagak.
Di dalam kios, terdapat 15 orang yang tengah menikmati minuman keras. Tak berhenti di situ, pesta gaspol hingga larut malam. Hal tersebut yang membuat mereka diantar lebih cepat menuju Sang Pencipta.
Satu demi satu dari mereka tumbang, merasakan efek-efek minuman keras tersebut. Total dari 15 orang, 11 orang akhirnya harus mati sementara 4 orang lainnya kritis.
Wakil Direktur RSUD Ciereng Subang, Syamsu Riza membenarkan terkait jumlah korban karena minuman keras tersebut.
“Kami sampaikan informasi tentang kedatangan dari 15 pasien. 15 orang itu, 9 meninggal di sini, 1 orang dalam perjalanan, 1 orang pulang paksa. Tapi informasi yang didapatkan bahwa yang pulang paksa meninggal dunia,” kata Syamsu kepada wartawan Senin (30/10/2023).
Terkait hal ini, polisi lantas bergerak cepat dengan mengamankan penjual miras maut tersebut.
Diketahui, mereka kabur ketika hendak dihakimi masa. Namun pelarian mereka tak berlangsung lama, karena kini mereka telah diamankan pihak kepolisian.
Adapun mereka yang tewas usai pesta miras adalah sebagai berikut:
Baca juga: Tanamkan Rasa Percaya Diri Sejak Dini, Kenali Tipsnya Berikut Ini
Cahya (42)
Mulyana (37)
Ayi Robiyanto (35)
Heri Sutisna (31)
Mega Mulyana (30)
Tella Tania (28)
M. Budiman (21)
Luthfi Gumular (21)
Dadang (22)
Mirda Romanda (24)
RN (16).
Catatan Redaksi: Semoga ini menjadi pembelajaran untuk kita semua agar senantiasa menghindari sesuatu hal yang buruk termasuk minuman keras dan hal-hal berbahaya lainnya. Pengawasan terhadap anak juga penting agar mencegah hal serupa menimpa anak kita. (dwa)