DEPOSTJOGJA,- Sunghoon ENHYPEN diketahui selama ini mengindap penyakit rhinitis. Ia memilih untuk menjalani pengobatan dan menjalani operani rhinitis. Kabar itu pertama kali disampaikan oleh agensi ENHYPEN, BelFit Lab pada awal Januari 2022 melalui situs dan aplikasi Weverse. Kabar ini membuat bertanya-tanya, apa itu rhinitis? Nama penyakit ini tidak umum kita dengar bukan? Simak penjelasannya di bawah ini.
Rhinitis adalah radang dan iritasi yang terjadi di membrane mukosa di dalam hidung. Penyakit ini ada dua jenis, rhinitis alergi dan rhinitis non alergi. Rhinitis alergi disebabkan oleh alergi debu, kulit hewan dan serbuk sari. Sedangkan rhinitis non alergi disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri.
Ada beberapa penyebab yang bisa menyebabkan terjadinya rhinitis alergi, yaitu:
- Tungau debu
- Kelupasan kulit mati hewan
- Serbuk sari
- Alergi
Rhinitis pada umumya adalah kondisi yang diturunkan orangtua, anak yang tumbuh dengan anggota keluarga yang merokok dan binatang peliharaan juga bisa membuat kamu mudah mengalami alergi rhinitis.
Selain itu, penyebab rhinitis nonalergi bisa terjadi akibat beberapa hal berikut:
- Faktor lingkungan
- Stress emosional atau fisik
- Makanan pedas
- Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol
Baca juga: Bintang Emon Bertunangan, Siapa Kekasihnya?
Baca juga: “Cruel Story of Office Romance”, Drakor Terbaru Tayang 5 Februari
- Mengonsumsi obat-obatan yang menyebabkan efek samping
- Tidak berfungsinya lapisan jaringan di dalam hidung
- Terdapat infeksi
- Ketidakseimbangan hormon dalam pembesaran pembuluh darah rongga hidung.
Orang yang memiliki penyakit rhinitis bisa memiliki komplikasi seperti:
- Terdapat infeksi telinga bagian tengah
- Polip hidung yang bisa menganggu pernapasan, menghambat sinus yang membuat berkurangnya kemampuan indra penciuman
- Pada pengidap asma, akan membuat bertambah parah
- Pada pengidap sinusitis, akan mengalami peradangan yang diakibatkan oleh rhinitis
Perawatan rhinitis ternyata bisa juga dilakukan di rumah dengan obat-obatan, jika gejala yang dialami tidak terlalu parah. Perawatan lainnya bisa juga dilakukan dengan cara:
- Melakukan suntik alergi
- Rutin melakukan pembersihan saluran hidung
- Menggunakan obat penghambat efek zat kimia yang dilepaskan saat terkena reaksi alergi
- Meningkatkan dosis obat semprot
- Menggunakan obat semprot yang dapat membantu meredakan ingus
Jika kamu mengalami gejala berat. Alangkah baiknya kamu segera berkonsultasi dengan dokter.* (dilansir dari berbagai sumber) –zz-
Baca juga: Bintang Emon Bertunangan, Siapa Kekasihnya?
Baca juga: “Cruel Story of Office Romance”, Drakor Terbaru Tayang 5 Februari