DEPOSTJOGJA,- Di season 1 Emily berkenalan dengan Gabriel, yang tinggal di Gedung apartemen sama dengannya. Saat itu, Emily salah mengetuk pintu kamar. Penomoran lantai di Paris yang berbeda dengan Amerika, sehingga ia kerap kali mengetuk pintu kamar Gabriel yang berada tepat di bawah kamarnya.
Emily yang memiliki ide pemasaran D L’Heure ingin membagi idenya kepada Sylvie, bosnya di kantor Paris. Sylvie yang memiliki pandangan berbeda dengan Emily pun menolak idenya. Sylvie memiliki pandangan bahwa brand esklusif harus memiliki misteri. Sedangkan Emily justru ingin membuka ke semua orang, sehingga mereka terus berbeda pendapat.
Sylvie meminta Emily untuk datang ke pesta De L’Heure. Emily pun akhirnya menghadiri pesta itu dan bertemu dengan Antoine Lambert pemilik Maison Lavaux, brand parfume kenamaan di Paris. Ia yang sangat antusias menjelaskan tentang pemasaran di tengah pesta. Ternyata hal itu tidak biasa dilakukan di Paris. Sylvie pun menegurnya.
Baca juga: Realita Hidup Wanita Bekerja di Kota Mode Dunia dalam “Emily in Paris” Musim Pertama