Bisa Jadi Racun Jika Mengonsumsi Pisang Dengan 5 Kondisi Ini

Kesehatan —Rabu, 21 Apr 2021 15:43
    Bagikan  
Bisa Jadi Racun Jika Mengonsumsi Pisang Dengan 5 Kondisi Ini
Foto|Pinterest

DEPOSTJOGYA,


Manfaat pisang untuk kesehatan sudah tidak diragukan lagi. Buah berkulit kuning ini umum dikonsumsi di Indonesia, baik secara langsung maupun diolah menjadi sajian tertentu.

Pisang merupakan buah bernama latin Musa acuminata, yang kaya akan gizi sehingga manfaatnya bagi kesehatan juga sangat beragam. Secara alami, pisang memiliki rasa yang manis. Sebagian besar karbohidrat dalam pisang mentah terdiri dari pati.

Berbeda halnya ketika pisang sudah matang, pati yang terkandung di dalamnya berubah menjadi gula, yaitu glukosa, fruktosa, dan sukrosa.Tapi pernahkah Anda memikirkan tentang kemungkinan efek sampingnya dengan 5 kondisi berikut?

BACA JUGA: Menu Cemilan Buka Puasa, Cara Membuat Dadar Gulung Isi Durian Lezat

1. Punya penyakit asma
Konsumsi pisang ternyata kurang disarankan pada penderita asma. Pisang bisa memblokir saluran udara dan menyebabkan masalah pernapasan. Pada penderita asma, pisang bisa menyebabkan peradangan dan menyebabkan alergi. Dengan demikian, pernapasan menjadi lebih sulit.

2. Menderita sembelit
Bagi penderita sembelit, beberapa jenis pisang ternyata bisa memperparah keadaan. Khusus bagi pisang hijau dan pisang belum matang, kondisi sembelit ini bisa bertambah buruk. Pisang tersebut kaya asam tannic yang bisa memengaruhi proses pencernaan. Namun, pisang matang justru disarankan bagi penderita sembelit karena bisa membantu melancarkan buang air besar.

3. Menderita migrain dan masalah saraf
Merasa tengah sering terserang migrain? Sebaiknya memang hindari dahulu konsumsi pisang. Pada pisang terkandung zat yang disebut tyramine yang bertanggung jawab untuk meningkatkan frekuensi serangan migrain dan rasa sakit. Selain itu seseorang yang memiliki riwayat penyakit saraf juga sebaiknya menghindari buah ini.

BACA JUGA: Menu Minuman Buka Puasa, Cara Membuat Es Rumput Laut Segar

4. Memiliki masalah gigi
Penelitian ahli mengungkapkan bahwa pisang lebih bisa merusak gigi daripada cokelat atau bahkan permen. Pisang kaya akan pati yang akhirnya menyebabkan kerusakan gigi. Khususnya bila tidak merawat dengan benar, seseorang yang sudah memiliki riwayat penyakit gigi dan gusi bisa menjadi lebih parah karena konsumsi pisang.

5. Penyakit Diabetes
Pada kasus penderita diabetes, pisang tidak disarankan untuk dikonsumsi karena memiliki glikemik sedang. Hal ini bisa menyebabkan lonjakan dalam kadar gula darah. Konsumsi yang berlebihan pun bisa meningkatkan kemungkinan penyakit kardiovaskular atau jantung, pada penderita diabetes ini.

BACA JUGA: Bisa Jadi Racun Jika Mengonsumsi Pisang Dengan 5 Kondisi Ini

Editor: Putri
    Bagikan  

Berita Terkait