DepostJogja,- Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan mengalami yang namanya kematian atau meninggal dunia. Ketika ajal seseorang sudah dekat, biasanya beberapa tanda-tanda kematian kerap kali dijumpai. Tak memandang usia maupun kondisi, tanda-tanda ini dapat dirasakan oleh siapa saja yang akan menghadapi kematian, baik itu fisik maupun mental. Beberapa menunjukkan tanda khusus seperti sakit, namun ada juga yang hanya menunjukkan ciri-ciri orang mau meninggal tanpa penyakit tertentu. Berikut ini adalah tanda umum dari ciri-ciri orang mau meninggal yang dapat terlihat.
1. Kegelisahan
Kecemasan adalah hal yang normal dan cukup umum di akhir kehidupan. Meskipun wajar untuk merasakan tingkat kecemasan tertentu saat mengalami nyeri atau sesak napas, ini dapat terjadi kapan saja dalam proses kematian selain dari gejala lainnya.
2. Kurang Bersosial
Saat tingkat energi orang yang mau meninggal berkurang, mereka mungkin tidak ingin menghabiskan banyak waktu dengan orang lain seperti dulu. Jika orang tersebut menunjukkan gejala kurang sosial, Moms harus berusaha untuk tidak tersinggung.
Sebab, bukan hal yang aneh jika seseorang merasa tidak nyaman membiarkan orang lain melihat mereka kehilangan kekuatannya. Jika ini masalahnya, disarankan untuk mengatur kunjungan ketika orang yang mau meninggal ingin bertemu dengan seseorang.
Baca juga: Tradisi Pemakaman Unik Cuma Ada di Desa Trunyan Bali
3. Lebih banyak tidur
Beberapa bulan sebelum kematian alami, orang sekarat cenderung mulai tidur lebih banyak dari biasanya. Saat mendekati kematian, metabolisme tubuh akan turun. Tanpa pasokan energi alami yang stabil, kelelahan mudah terjadi. Dalam menghadapinya, disarankan untuk membiarkan mereka tidur dan bantu menemukan tempat yang nyaman untuk beristirahat.
4. Perubahan di organ vital
Menjelang kematian orang yang sekarat umumnya mengalami penurunan tekanan darah. Saat tekanan darah rendah, ginjal juga akan berhenti bekerja. Anda mungkin melihat urin yang berwarna sawo matang, cokelat, atau merah kecokelatan. Selain itu, perubahan pernapasan menjadi lebih jelas, detak jantung juga menjadi tidak teratur dan sulit dideteksi.
5. Halusinasi
Orang menjelang kematian sering kali seperti berhalusinasi melihat kerabat yang telah lama meninggal. Kondisi ini sering kali diceritakan oleh orang-orang yang memiliki pengalaman merawat kerabat yang tengah menghadapi kematian. Halusinasi dan penglihatan tentang suatu tempat atau orang lain yang masih hidup juga tidak jarang terjadi. Meskipun mungkin menjengkelkan, untuk menanggapi halusinasi itu jangan mencoba mengoreksi perkataan orang tersebut. Berdebat tentang apa yang nyata dan apa yang tidak hanya akan menyebabkan kebingungan dan frustrasi. Sebaliknya, ajukan pertanyaan dan bantu mereka memahami apa yang mereka lihat.* (ririn)