PURBALINGGA, DEPOSTJOGJA
Dagan, sebuah desa yang masuk wilayah kecamatan Bobotsari Kabupaten Purbalingga. Wilayah Dagan merupakan daerah hulu Sungai Klawing dan dianugerahi sejumlah mata air. Diketahui ada 8 mata air yang tersebar di sekitar desa Dagan, namun saat ini hanya ada 4 mata air yang masih mengalir. Mata air terbesar hingga saat ini dinamakan "Tuk Mudal", sedangkan tiga mata air lainnya sedang sekarat. Debit air yang besar dan tak pernah kering meski musim kemarau panjang menjadikan desa Dagan makmur. Pemanfaatan mata air dari Tuk Mudal diantaranya sebagai irigasi pertanian, sumber air minum (pamsimas) dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Setidaknya ada lima desa yang ikut merasakan manfaat Tuk Mudal, diantaranya desa Dagan, Tlagayasa, Palumbungan, Pakuncen, dan Majapura. Dapat dikatakan bahwa mata air Tuk Mudal merupakan nadi kehidupan bagi sebagian wilayah di Kecamatan Bobotsari Kabupaten Purbalingga.
Namun sayang pemanfaatan yang begitu besar tidak dibarengi dengan upaya untuk menjaga dan menghormati air. Sungai saluran irigasi saat ini tak ubahnya seperti saluran pembuangan sampah. Bukan hanya sampah plastik, popok bayi, pembalut wanita, namun yang lebih miris adalah saluran buangan kamar mandi bahkan saluran tinja di buang ke sungai. Konon dahulu untuk keperluan minum, warga cukup mengambil air dari sungai, namun sekarang saya rasa tidak ada yang mau untuk minum dari air sungai. Hal yang lebih menggherankan bahwa sebagian warga desa sudah punya WC yang terhubung dengan spitank. Namun anehnya juga membangun saluran pembuangan menuju sungai.
BACA JUGA: No need to go abroad, this Rembang tourist destination is similar to a Chinese building