DepostJogja,- Diet Mediterania awalnya bukan diciptakan untuk merencanakan penurunan berat badan.
Namun, karena metode ini penuh dengan pola makan yang menyehatkan pada akhirnya ditetapkan sebagai salah satu metode diet.
Pola makan yang diterapkan dalam diet ini berfokus pada buah-buahan, biji-bijian, sayur dan lemak sehat untuk jantung. US News and World Report menobatkan sebagai diet tersehat menurut pakar.
Dalam penilaian pakar yang terlibat adalah para ahli dan spesialis di berbagai bidang, seperti kesehatan jantung, gizi, penurunan berat badan dan diabetes.
Apa sih Diet Mediterania itu?
Dilansir dari ayoindonesia.com. Diet Mediterania dibuat berdasarkan pola makanan tradisional dari berbagai negara yang berbatasan dengan Laut Mediterania, seperti Perancis, Yunani, Italia dan Spanyol.
Baca juga: Banjir Pujian! Saat Pedangdut Rhoma Irama Membawakan Lagu BTS Butter
Menurut Studi yang dilakukan pada tahun 2019 di International Journal of Environmental Research and Public Health menemukan bahwa orang-orang dengan pola makan Diet Mediterania sangat sehat dan memiliki risiko rendah dari penyakit kronis.
Itulah mengapa diet ini sering direkomendasikan untuk orang yang ingin meningkatkan kesehatan dan terhindar dari risiko penyakit.
Cara Menerapkan Diet Mediterania
Tidaklah sulit untuk menerapkan Diet Mediterania, karena tidak ada peraturan khusus untuk pola makan. Diet ini hanya menganjurkan untuk mengkonsumsi lebih banyak nabati.
Dibawah ini beberapa sumber makanan yang bisa dikonsumsi ketika menerapkan Diet Mediterania.
- Sayuran: tomat, brokoli, kangkung, bayam, bawang, kembang kol, wortel, kubis, mentimun, kentang, ubi jalar, lobak.
- Buah-buahan: apel, pisang, jeruk, melon, stroberi, pir, anggur, kurma, semangka.
- Kacang dan Biji-bijian: kacang tanah, almond, kacang hijau, kacang mede, kuaci, biji labu.
- Umbi-umbian: Kentang, ubi, kentang manis, turnip.
- Ikan dan Makanan Laut: salmon, sarden, trout. tuna. mackerel, udang, tiram, kerang,kepiting.
- Unggas: ayam, bebek, kalkun, burung dara
- Telur: telur ayam, telur puyuh, telur bebek
- Susu dan Olahan Susu: Keju dan yogurtRempah Herbal: bawang merah, bawang putih, daun mint, kayu manis, cabai, lada.
Baca juga: Resep Olahan Udang Keju
- Minyak dan Lemak Sehat: minyak zaitun, minyak alpukat.
- Biji-bijian Olahan: Roti putih, pasta, tortilla, keripik, kerupuk.
- Lemak Trans: margarin, gorengan
- Minyak Olahan: minyak biji kapas, minyak biji anggur, minyak kedelai, minyak canola
- Daging Olahan: sosis, hot dog, dendeng sapi
Makanan Cepat Saji
Selain makanan, memilih minuman yang tepat saat diet juga penting. Minuman yang dianjurkan untuk diet ini adalah air putih. Kopi dan teh juga diperbolehkan, namun jika ingin meminum kopi atau teh tidak boleh menambahkan krim atau gula.
Untuk menunjang kesuksesan diet, sebaiknya melakukan aktivitas fisik secara teratur. Agar tidak merasa stres ketika sedang diet.*Rin
Baca juga: Obat Cacingan Pada Burung Perkutut
