Yogyakarta, Depostjogja
Darah Tinggi Atau Hipertensi, Berikut Makanan Untuk Menurunkannya - Hipertensi atau tekanan darah tinggi tidak boleh dianggap sepele. Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini akan memicu berbagai komplikasi hipertensi yang dapat mengganggu kesehatan Anda.
Salah satu cara untuk mengontrol tekanan darah tinggi adalah dengan menerapkan pola makan sehat, mulai dari memilih menu makanan penurun hipertensi, menghitung kalori, dan memantau porsinya.
Penderita hipertensi perlu memilih makanan dengan porsi dan kalori yang sesuai. National Heart, Lung, and Blood Institute ( NHLBI) merekomendasikan untuk mengonsumsi makanan dengan total kalori sekitar 2.000 kalori per hari. Memilih makanan dengan kalori yang rendah dapat membantu Anda menjaga berat badan dan mencegah obesitas yang merupakan salah satu penyebab hipertensi.
5 Makanan yang Efektif Menurunkan Darah Tinggi:
1. Peterseli
Peterseli atau parsley (Petroselinum crispum) adalah makanan penurun darah tinggi. Makanan ini mengandung vitamin C dan karotenoid yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Mau bukti? Menurut penelitian berjudul “Carotenoids: potential allies of cardiovascular health?”, antioksidan karotenoid mengurangi tekanan darah dan kolesterol LDL (jahat), sehingga dapat menurunkan risiko terserang penyakit jantung.
2. Bawang Putih
Bumbu dapur yang satu ini memiliki banyak keistimewaan bagi kesehatan tubuh, salah satunya menurunkan tekanan darah tinggi. Bawang putih mengandung senyawa sulfur, seperti allicin, yang membantu meningkatkan aliran darah dan melemaskan pembuluh darah. Senyawa ini yang membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
BACA JUGA: Menginap di Acaya Ayu Menikmati Indahnya Pantai Mbluluk Gunungkidul
3. Pisang
Pisang mengandung banyak potasium atau kalium yang bermanfaat bagi pengidap tekanan darah tinggi. Kalium ini bisa menyeimbangkan jumlah dan melawan efek buruk dari sodium (garam) dalam tubuh, sehingga mampu mengontrol tekanan darah.
4. Buah Citrus
Buah citrus seperti jeruk bali, jeruk, dan lemon, mungkin memiliki efek yang baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Buah ini sarat dengan vitamin, mineral, dan berbagai senyawa tanaman yang membantu menjaga kesehatan jantung, dengan mengurangi faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi.
Menurut studi yang melibatkan 101 wanita di Jepang, asupan jus lemon (setiap hari) yang dikombinasikan dengan berjalan kaki, secara signifikan berkorelasi dengan turunnya tekanan darah sistolik. Hal ini diduga akibat efek asam sitrat dan kandungan flavonoid lemon yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi.
5. Jahe
Jahe membantu mengontrol tekanan darah. Menurut penelitian pada hewan, jahe terbukti meningkatkan sirkulasi darah dan mengendurkan otot-otot di sekitar pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Namun, hubungan jahe dan hipertensi atau tekanan darah tinggi masih membutuhkan penelitian lebih lanjut pada manusia.
6. Biji Rami
Biji rami juga masuk ke dalam makanan yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi. Beberapa penelitian membuktikan bahwa biji rami kaya akan asam lemak omega-3 yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Sebuah tinjauan studi menyarankan untuk mengonsumsi 30-50 gram biji utuh atau giling per hari selama lebih dari 12 minggu, untuk mendapatkan manfaat terbaik.
Biji rami melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskular aterosklerotik, dengan mengurangi kolesterol serum, meningkatkan toleransi glukosa, dan bertindak sebagai antioksidan.