Ragam Nama Lain Andong di Nusantara

Wisata —Selasa, 6 Sep 2022 17:08
    Bagikan  
Ragam Nama Lain Andong di Nusantara
Andong jogjakarta. *(FOTO: Pinterest)

DEPOSTJOGJA,- Andong atau delman di berbagai daerah memiliki beberapa nama yang berbeda-beda. Andong, menjadi sebutan delman oleh orang-orang di daerah Jogjakarta, Solo, dan Klaten. Kereta kuda ini mengacu pada alat transportasi yang digunakan untuk bepergian. Hingga saat ini, andong masih menjadi alat  transportasi unik. 

Delman sejenis kereta kencana yang memanfaatkan tenaga kuda sebagai penggeraknya, atau sering juga disebut andong. Kendaraan tradisional ini memiliki banyak cerita di nusantara. Delman atau andong sudah dikenal sejak zaman penjajahan Belanda. Penamaan delman berasal dari penemunya yakni Charles Theodore Deeleman.

Ia adalah seorang insinyur, ahli irigasi yang memiliki bengkel besi di pesisir Batavia. Penamaan kendaraan yang sama adalah Sado yang berasal dari Bahasa Prancis dos-à-dos yang berarti saling memunggungi. Transportasi ini sempat menjadi kendaraan utama pada zamannya. Bahkan jaman dahulu kala hanya kalangan atas yang menaiki kendaraaan ini seperti bangsawan dan yang setara. Sementara rakyat biasa lebih memilih untuk berjalan kaki.

Baca juga: Kisah Baskara dalam “Silam”

Andong di berbagai kota di Indonesia memiliki sebutan yang berbeda.  Istilah dokar digunakan di sekitar Prangtritis, alun-alun Jogja, jawa Tengah, hingga Jawa Timur. Nama dokar diambil dari istilah Inggris yakni dog car.

Kahar dan keretek, berbeda dengan warga sunda, delman dikenal dengan istilah kahar dan keretek, dengan bentuk yang sama hanya saja pijakan kaki untuk naiknya lebih lebar. Nayor adalah sebutan delman bagi warga Sukabumi. Kota Santri ini memiliki delman sendiri dengan ciri khas keretanya memiliki kabin atau penutup.

Bendi dan sado, adalah sebutan delman di daerah Sumatera. Berbeda dengan daerah lain di daerah Sumatera seperti Padang, delman dikenal dengan istilah bendi. Di Medan, delman dikenal dengan nama sado.

Meski saat ini alat transportasi semakin canggih dan inovatif, namun delman masih ditemui di beberapa tempat, sebagai sarana wisata atau sebagai transportasi bepergian jarak dekat di area tertentu.* (RESTIYAN NINGSIH)

Baca juga: Merapi Park, Berwisata Keliling Dunia di Jogja

Editor: Laila
    Bagikan  

Berita Terkait