Yogyakarta, Depostjogja
Kebanyakan orang tua menganggap spele dalam memberikan Edukasi Seks atau pendidikan seksual pada anak maupun remaja. Padahal Edukasi Seks sebaiknya dimulai sejak dini.
Karena dengan memberikan pemahaman kepada anak dan membekali anak tentang edukasi seks anak anak menjadi lebih sadar dan peduli dengan kesehatan seksual mereka.
Pendidikan seksual merupakan informasi penting yang perlu diketahui oleh anak. Melalui itu anak pun bisa lebih memahami pentingnya seksualitas sebagai bagian dari kesehatan tubuh, bukan sekadar hubungan antara pria dan wanita.
Ada berbagai cara untuk memberikan Edukasi Seks kepada anak salah satunya yang dilakukan oleh Yuni shara. Yuni Shara memiliki cara yang unik untuk mendidik kedua putranya.
BACA JUGA: Tidak Boleh Diremehkan, Berikut Tanda Tanda Kamu Butuh Konseling Ke psikolog
Yaitu dengan pola pengasuhan terbuka, Dikutip dari vlog bersama Venna Melinda di sebuah video yang ditayangkan pada 19 Juni 2021. Saat itu Yuni Shara mengungkap, mustahil jika anaknya belum pernah menonton video porno. Bahkan Yuni Shara mengaku pernah memergoki anaknya menonton film dewasa namun Yuni Shara tidak memarahi anaknya saat memergoki menonton film dewasa. Yuni Shara justru membolehkan bahkan dia mengaku ikut mendampingi anak-anaknya menonton video porno.
Menurut pakar psikolog cara Yuni Shara merupakan sikap yang benar jika orang tua mendapati anak menonton film porno yakni tidak memarahi anak.
Jika edukasi seks hanya disampaikan dengan memarahi dan melarang anak, itu menjadi hal yang kurang efektif karena orang tua tidak bisa memantau anak selama 24 jam.
BACA JUGA: Seorang Ayah Harus Mampu Mengolah Makanan, Berbagi Resep Membuat "Bakwan Mie Penuh Protein
Menurut Yuni Shara, orang tua harus memberikan edukasi kepada anak-anaknya soal pendidikan seks agar anak tidak terjerumus kepada hal yang negatif dan berdampak pada masa depannya.
Tetapi tindakan menonton film porno tidak bisa dibenarkan karena bisa membuat dampak buruk kepada anak. Bahkan ketua KPAI Dr. Susanto, MA menyatakan video porno memberikan dampak negatif yang membahayakan anak, hal itu dapat meganggu tumbuh kembang anak. Pihak KPAI kemudian meminta kepada orang tua agar tetap hati hati dalam mendidik anak dan harus menjalankan etika perlindungan anak(MAN)
